"Barangsiapa mengalami kesedihan, lalu membaca do'a :
اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ ، وَابْنُ عَبْدِكَ ،
وَابْنُ أَمَتِكَ ، نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ ،
مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ ، عَدْلٌ فِيَّ قَضاَؤُكَ ،
أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ ،
أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ ،
أَوِاسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ ،
أَنْ تَجْعَلَ القُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ ، وَنُوْرَ صَدْرِيْ ،
وَجَلاَءَ حُزْنِيْ وَذَهَبَ هَمِّي
Pasti ALLOH lenyapkan kesedihannya itu,
lalu ALLOH akan gantikan dengan keceriaan saat itu juga.
Salah seorang Sahabat bertanya,
" Apakah kami sebaiknya mempelajari doa itu?"
"Setiap kalian yang mendengar Doa ini , wajib mempelajarinya."
Sabda Rasulullah.
(HR. Imam Ahmad I:391, dan dinyatakan Shahih oleh Al-Albani)
lalu ALLOH akan gantikan dengan keceriaan saat itu juga.
Salah seorang Sahabat bertanya,
" Apakah kami sebaiknya mempelajari doa itu?"
"Setiap kalian yang mendengar Doa ini , wajib mempelajarinya."
Sabda Rasulullah.
(HR. Imam Ahmad I:391, dan dinyatakan Shahih oleh Al-Albani)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar